Seperti dua jenis pintu industri yang umum,mengangkat pintudan pintu susun masing-masing memiliki karakteristik unik dan skenario yang dapat diterapkan. Mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam struktur material, metode pembukaan, karakteristik fungsional, dan area aplikasi. Selanjutnya kita akan membandingkan kedua jenis pintu tersebut secara detail untuk lebih memahami perbedaan di antara keduanya.
Pertama-tama, dari segi struktur material, pintu pengangkat biasanya menggunakan pelat baja lapis ganda sebagai panel pintu. Struktur ini membuat panel pintu lebih tebal dan berat, dengan ketahanan benturan yang kuat, serta anti maling dan tahan angin yang sangat baik. Panel pintu diisi dengan busa poliuretan kepadatan tinggi, yang memiliki efek insulasi yang baik serta suhu dan kelembapan yang konstan. Pintu susun menggunakan tirai pintu PVC dan dilengkapi dengan beberapa batang penahan angin melintang internal atau eksternal, yang memiliki ketahanan angin yang kuat. Panel pintunya ringan dan dapat ditumpuk atau dibuka secara otomatis melalui kerja sama roller dan track untuk memenuhi kebutuhan pembukaan yang sering.
Kedua, dalam hal metode pembukaan, pintu pengangkat biasanya digerakkan oleh motor, dan seluruh panel pintu naik dan turun di sepanjang rel pemandu. Metode pembukaan ini memerlukan sejumlah ruang, dan karena bobotnya yang berat, kecepatan pembukaannya relatif lambat. Sebaliknya, pintu susun menggunakan kerja sama roller dan track untuk membuat panel pintu terbuka atau ditumpuk dalam arah horizontal, sehingga dapat membuka dan menutup dengan cepat. Cara pembukaan ini lebih fleksibel dan cocok untuk acara-acara yang perlu sering dibuka dan ditutup.
Dari segi karakteristik fungsional, pintu pengangkat memiliki karakteristik bukaan vertikal ke atas, tidak ada ruang dalam ruangan, isolasi termal, isolasi kebisingan, hambatan angin kencang, dan kedap udara yang sangat baik. Pintu jenis ini biasanya didesain sesuai dengan karakteristik struktur bangunan dan digantung mendatar pada bagian dalam dinding di atas bukaan pintu untuk melepaskan ruang bukaan pintu. Pintu susun memiliki keunggulan insulasi termal dan penghematan energi, penyegelan dan isolasi, kinerja keselamatan tinggi, kecepatan pembukaan cepat, dan penghematan ruang. Sistem penyegelannya yang unik dapat secara efektif memblokir pergerakan udara dingin dan panas, mencegah masuknya debu dan serangga eksternal, serta mengisolasi penyebaran bau dan kebisingan.
Terakhir, dari sudut pandang area aplikasi, pintu pengangkat biasanya digunakan di tempat-tempat dengan persyaratan keamanan tinggi, seperti gudang dan pabrik, karena ketahanan benturan yang kuat dan kinerja anti maling. Pintu susun banyak digunakan dalam makanan, kimia, tekstil, pendingin, elektronik, percetakan, perakitan pendingin supermarket, mesin presisi, pergudangan logistik, dan tempat lain karena kecepatan pembukaannya yang cepat, penghematan ruang, dan kinerja penyegelan yang sangat baik. Sangat cocok untuk saluran logistik dan pembukaan area luas serta acara lain yang perlu dibuka dan ditutup dengan cepat.
Singkatnya, terdapat perbedaan nyata antara pintu angkat dan pintu susun dalam hal struktur material, metode pembukaan, karakteristik fungsional, dan bidang aplikasi. Saat memilih pintu industri, Anda harus memilih jenis yang sesuai dengan skenario penggunaan dan kebutuhan spesifik. Misalnya, untuk acara yang memerlukan keamanan lebih tinggi dan kinerja isolasi termal, pintu pengangkat mungkin lebih cocok; sedangkan untuk acara-acara yang memerlukan seringnya membuka dan menutup serta menghemat ruang, pintu susun mungkin memiliki lebih banyak keuntungan. Dengan memahami secara mendalam perbedaan antara kedua jenis pintu tersebut, kita dapat lebih memenuhi kebutuhan aktual dan meningkatkan efisiensi dan keamanan pintu industri.
Waktu posting: 18 Sep-2024